Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

38 Santri Temboro Asal Pacitan Jalani Rapid Test, Satu Reaktif

Foto: Purwo Sumodiharjo

Sebanyak 38 santri Ponpes Al Fatah, Temboro, Magetan asal Pacitan menjalani rapid test. Satu di antaranya menunjukkan hasil reaktif.

"Pemeriksaan dilakukan di Puskesmas wilayah masing-masing," kata Rahmad Dwiyanto, Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pacitan, Senin (27/4/2020) malam.

Sebanyak 22 orang menjalani rapid test di Puskesmas Tanjungsari. Semuanya nonreaktif. Demikian pula dengan 7 orang yang diperiksa di Puskesmas Kebonagung, hasilnya nonreaktif.

"Sedangkan yang di Puskesmas Ngadirojo sejumlah 9 orang. Yang satu menunjukkan hasil yang reaktif," terang Rahmad.

Bagi santri yang hasil rapid test-nya reaktif, yang bersangkutan akan menjalani swab test di RSUD dr Darsono. Sesuai protokol, orang tersebut dianjurkan karantina mandiri di rumah.

"Ada pun rapid test berikutnya terhadap santri lain akan dilanjutkan besok di Puskesmas Pakisbaru dan Jeruk," terang Rahmad.

"Adanya tambahan kluster dari Temboro mengingatkan kita akan pentingnya berhati-hati sekaligus menjaga kesehatan, agar tidak terpapar Corona," imbuhnya.

Warga juga diimbau tidak keluar rumah bila tidak perlu. Jika terpaksa meninggalkan rumah, wajib bermasker terutama saat berinteraksi sosial.

"Termasuk di antaranya kepada para pedagang dan pembeli di pasar tradisional, kami imbau agar memakai masker," pungkas Rahmad.

Ia kembali mengingatkan agar masyarakat menjaga kebiasaan cuci tangan pakai sabun. Selain itu juga bekerja, belajar dan beribadah di rumah untuk mencegah penularan Corona.

Post a Comment for "38 Santri Temboro Asal Pacitan Jalani Rapid Test, Satu Reaktif"